Vivo V60 Lite Bakal Rilis 2 Oktober 2025 Dengan Desain Premium Dan Performa Andal

Sedang Trending 2 hari yang lalu

Telset.id – Bayangkan sebuah smartphone nan tidak hanya menjadi perpanjangan style hidup Anda, tetapi juga bisa mengimbangi ritme harian nan padat. Inilah nan diusung vivo V60 Lite, perangkat nan bakal segera menghiasi pasar Indonesia dengan tagline “Gaya On, Game On”. Apakah ini akhir dari kompromi antara estetika dan performa?

Dalam industri nan semakin jenuh, vivo tampaknya menemukan formula tepat: menghadirkan perangkat nan memahami kebutuhan generasi muda bakal ekspresi individual tanpa mengorbankan keahlian teknis. Vivo V60 Lite bukan sekadar upgrade biasa—ini adalah pernyataan bahwa smartphone kelas menengah bisa mempunyai DNA flagship.

Fendy Tanjaya, Product Manager vivo Indonesia, dengan tegas menyatakan bahwa V60 Lite datang untuk memberikan langkah baru bagi generasi muda memandang bumi sekitar. “Fitur seperti AI Four-Seasons Portrait dan setup 50MP Sony Camera dengan Sony IMX882 membuka perspektif baru,” ujarnya. Pernyataan ini bukan sekadar semboyan marketing, melainkan komitmen terhadap perkembangan fotografi mobile.

Revolusi Desain: Tipis Bukan Berarti Rapuh

Mari kita bicara tentang desain—aspek pertama nan menarik perhatian. Dengan ketebalan hanya 7,59mm, vivo V60 Lite menyandang gelar sebagai smartphone V Lite paling tipis nan pernah dibuat vivo. Namun, jangan terkecoh dengan dimensi rampingnya. Perangkat ini membawa sertifikasi 5-Star SGS Drop Resistance dan ketahanan terhadap air hujan hingga 12 jam. Sebuah prestasi engineering nan patut diacungi jempol.

Pilihan warna pastel—Vibing Blue, Vibing Pink, dan Vibing Black—tampaknya dipilih dengan pertimbangan matang. Warna-warna ini tidak hanya trendi, tetapi juga memancarkan daya positif nan segar, mencerminkan semangat anak muda nan percaya diri. Desain kamera nan diperbarui memberikan kesan simpel namun elegan, mengikuti tren smartphone premium tanpa terkesan menjiplak.

Yang lebih mengesankan adalah kehadiran bezel ultra-tipis di bagian depan, menghadirkan pengalaman Borderless Screen dengan screen to body ratio mencapai 94,2%. Angka ini biasanya hanya ditemukan pada perangkat flagship, namun vivo sukses membawanya ke segmen menengah. Untuk memahami lebih dalam tentang kreasi tipis nan tidak mengorbankan baterai, Anda bisa membaca ulasan komplit Vivo V60 Lite dengan baterai raksasa di tubuh super tipis.

Fotografi nan Memberikan Perspektif Baru

Di era dimana konten visual menjadi mata duit sosial, vivo V60 Lite datang dengan senjata nan cukup mengesankan. Fitur AI Four-Seasons Portrait menjadi pembeda utama—memungkinkan satu momen tertangkap dalam empat musim berbeda. Bayangkan: foto nan sama bisa mempunyai nuansa spring, winter, summer, dan autumn tanpa perlu berjalan ke bagian bumi lain.

Fitur Film Camera Mode dengan sentuhan Y2K nan nostalgia namun tetap fresh, memberikan ruang produktivitas tambahan bagi pengguna. Dengan kamera utama 50MP Sony IMX882 dan kamera depan 32MP, kualitas hasil foto dijamin tajam apalagi dalam kondisi low light. Bagi para content creator, kehadiran 4K Front Camera Video dan 4K Rear Camera Video menjadi nilai tambah signifikan.

Teknologi AI juga tidak kalah canggih. AI Erase 3.0 dengan AI Reflection Remover khususnya berfaedah untuk menghilangkan pantulan nan mengganggu saat mirror selfie, sementara AI Photo Enhance 3.0 bisa menyempurnakan foto lama nan kurang ideal. Inovasi ini menunjukkan bahwa vivo serius dalam menghadirkan solusi praktis untuk masalah fotografi sehari-hari.

Kekuatan di Balik Layar: Performa nan Mengesankan

Bagian nan paling menarik mungkin justru ada di bawah permukaan. Dimensity 7360-Turbo 4nm menjadi jantung dari vivo V60 Lite, menawarkan peningkatan nan cukup dramatis dibanding generasi sebelumnya. Bagaimana dramatisnya? CPU meningkat 49%, GPU melonjak 105%, dan skor AnTuTu naik 60% mencapai 730 ribu poin. Angka-angka ini bukan sekadar statistik—mereka menerjemahkan langsung ke pengalaman pengguna nan lebih smooth dan responsif.

Untuk para gamer, peningkatan performa ini berfaedah gameplay nan bebas lag dan visual nan lebih imersif. Namun, vivo tidak berakhir di situ. Kapasitas baterai 6500mAh menjadikan V60 Lite salah satu smartphone dengan baterai terbesar di kelasnya—peningkatan 30% dari pendahulunya. nan lebih menarik lagi adalah kombinasi teknologi 90W FlashCharge dan fitur Bypass Charging pertama di seri V Lite.

Fitur Bypass Charging ini merupakan solusi pandai untuk masalah klasik gaming mobile: overheating dan degradasi baterai. Dengan memungkinkan pengguna bermain game sembari terhubung ke charger tanpa mengisi baterai, akibat overheating berkurang signifikan sekaligus memperpanjang umur baterai. Inovasi semacam ini menunjukkan pemahaman mendalam vivo terhadap kebutuhan pengguna sebenarnya. Jika Anda penasaran dengan komparasi performa gaming, bocoran spesifikasi smartphone gaming Lenovo Legion 2 Pro bisa menjadi referensi menarik.

Kolaborasi dengan Free Fire—salah satu game battle royale paling populer—menegaskan posisi vivo di sektor gaming mobile. Ini bukan sekadar partnership biasa, melainkan komitmen untuk memberikan pengalaman gaming nan lebih mulus dan optimal.

Melampaui Spesifikasi: Filosofi di Balik Produk

Yang membedakan vivo V60 Lite dari pesaing mungkin bukan hanya spesifikasinya, tetapi filosofi di kembali pengembangannya. Perangkat ini memahami bahwa bagi generasi muda, smartphone adalah ekstensi identitas—bukan sekadar tool. Dari pemilihan warna nan mencerminkan kepribadian, hingga fitur fotografi nan mendukung ekspresi kreatif, setiap aspek dirancang dengan pertimbangan mendalam.

Kehadiran tiga sosok Gen Lite—figur muda inspiratif nan bakal diperkenalkan berbarengan dengan peluncuran—memperkuat narasi ini. Mereka merepresentasikan semangat generasi muda nan berani tampil beda, kreatif, dan selalu mau berkembang. Pendekatan human-centric ini nan mungkin bakal menjadi pembeda vivo di pasar nan semakin kompetitif.

Peluncuran resmi pada 2 Oktober 2025 kelak tidak hanya bakal memperkenalkan perangkat baru, tetapi juga menandai babak baru dalam perkembangan smartphone kelas menengah. Dengan nilai nan belum diumumkan, spekulasi tentang positioning vivo V60 Lite tetap terbuka lebar. Namun, satu perihal nan pasti: perangkat ini berpotensi menggeser ekspektasi konsumen terhadap smartphone di segmennya.

Bagi nan tertarik dengan jenis lebih premium dari seri nan sama, Vivo V60 dengan kamera pro dan baterai jumbo juga patut dipertimbangkan sebagai alternatif.

Vivo V60 Lite bukan sekadar produk—ini adalah pernyataan. Pernyataan bahwa style dan performa bukanlah dua perihal nan kudu dikompromikan. Dalam bumi dimana konsumen semakin pandai dan demanding, pendekatan holistik seperti inilah nan mungkin bakal menentukan pemenang di pasar smartphone Indonesia nan semakin panas.

Selengkapnya